He used to be my 'boyfriend' ;p

It's because of your round glasses, Harry! :p

So, entah kenapa aku tiba - tiba kepikiran tentang hal konyol satu ini. Mungkin gara - gara belakangan ini di Bioskop Trans TV sering menyetel ulang film - film Harry Potter, aku ikut - ikutan kebawa memori masa lalu juga. Seperti yang seluruh dunia pada tau, 2001 lalu semesta alam ini sempat gempar atas datangnya seorang penyihir cilik bernama Harry anaknya om James dan tante Lily Potter. Biarpun semuanya cuma fiksi, tapi antusiasme orang - orang so WOW banget! tua muda kakek cicit keriput kinclong semua bisa dikata lah, suka sama bocah kacamata bulet ini. Nggak terkecuali aku! *yeah, tentu saja! orang macam aku mana mungkin ketinggalan. hahaha :p*

***

ini nih, bocah culun 'pacar' saya :p

Jadi beginilah kisahnya, aku ini bisa dibilang manusia ter-update di kalangan anak SD. Waktu itu 2001, aku masih kelas 1 SD. Desas - desus tentang Harry Potter udah ada, tapi masih belum booming. Begitu film perdana rilis, biarpun aku nggak baca novelnya yang supertebel itu *males banget lah* aku langsung capcus nonton dilmnya di bioskop. Kebetulan my brother juga maniak Harry Potter. Jadilah waktu itu kami nonton midnight berdua. *anak SD kelas 1 nonton midnight. MANTAP*

Entah kenapa setelah pulang dari nonton, saya lalu jatuh cinta pada si Harry Potter. Waktu itu masih gaptek pake komputer *lagian di SD cuma diajarin pake komputer dengan program DOS. opo kuwi? ora jelas!*, akhirnya aku cari - cari info tentang Dan dari majalah - majalah. Cukup banyak majalah yang membahas Harry Potter sampe ada yang ngasih bonus tongkat sihir, jubah, syal hogwarts, dll. Kuakui untuk beberapa maniak, trik menjual dengan bonus barang macam itu memang sukses menarik banyak konsumen! Aku juga sempat jadi korban, bela-belain beli majalah gak penting demi hadiah tongkat sihir bang Harry *siapa tau bisa dibikin sihir sungguhan :p*

Namanya juga anak SD, tingkahnya memang bikin geleng kepala sampai ngakak-ngakak. Ini ada secuplik percakapan antara aku dan SUSI (Bukan nama sebenarnya :p) temen SDku yang jadi korban kebohonganku. Dan dodolnya, si dia percaya. [PERHATIAN: Percakapan ini tidak sepenuhnya percakapan asli, tapi intinya tetap sama]

Aku : 'Eh eh, sus psttt psttt!' *bisik - bisik*

Susi : 'ha?'

Aku : *menggeser kertas sobekan kecil yang bertuliskan 'Aku punya pacar'*

Susi : *bales nulis di kertas yang sama dengan kata 'siapa?'*

Aku : *menulis lagi 'DANIEL RADCLIFFE. BULE!'*

Jadi begitulah, waktu jamanku masih SD anak-anak selalu berpikiran kalo punya pacar seorang bule itu adalah suatu hal yang sangat keren dan patut dibanggakan. Bahkan waktu aku dan teman-temanku kelas 3 SD, di belakang sekolahku ada rumah seorang bule. Kami berlomba - lomba mengirim surat cinta *bagus-bagusan surat cinta* buat si bule itu yang sampe sekarang nggak diketahui nasibnya udah dibaca apa belom, soalnya surat - surat cinta itu cuma kami lempar begitu aja di rumah si bule dan langsung kami tinggal lari soalnya takut. *FREAK*

Lanjut! jadi setelah kejadian surat menyurat dengan si Susi waktu pelajaran itu, si Susi langsung tanya ke aku,

Susi : 'Eh Lin, maksudmu tadi apa seh? aku nggak ngerti'

Aku : 'Aduh, ya aku punya pacar, namae Daniel Radcliffe'

Susi : 'Hah? bule? wuih.. kamu kok isa kenal dari mana?'

Aku : 'Dari Harry Potter, de'e sing main film itu'

Susi : 'Wih, artis? bule? kok isa?'

Aku : 'soale aku nonton film'e...'

Susi : *membulatkan mulut dan manggut - manggut dengan amazednya*

Kalo orang bisa jadi pacar kita hanya dengan kita jadi fansnya, mungkin aku sudah berulang kali pacaran sama artis keren. Vic Chou, David Archuleta, Joey Zher *drummer The Click Five*, Kim Jeong Hoon, Kyuhyun, Lee Minho. Ngakak banget tiap kali inget kejadian ini. Gak jelas buanget! Dan tau apa? gara - gara kejadian ini, Susi jadi ikut-ikutan nge fans sama Dan. Bahkan dia tetap menjadi fans setianya sampe SEKARANG. hahaha. Padahal aku aja cuma nge fans waktu Dan di Harry Potter 1, soalnya memang guanteng buanget! Tapi lama kelamaan tambah tua, nampaknya ketampanannya pun ikut memudar. Hahaha. Jadi, bisa disimpulkan bahwa saya adalah 'pacar' yang tidak baik untuk seorang Daniel Radcliffe karena cintaku hanya sebatas Harry Potter 1 saja.

#entrigakpenting :p